tag:blogger.com,1999:blog-9149432915604275732023-11-15T07:23:06.215-08:00fendygaptex.blogspot.comFendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.comBlogger8125tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-39442752654346358802012-02-23T16:44:00.000-08:002012-02-23T16:46:31.221-08:00testtestFendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-68231787834154258222011-10-21T21:39:00.000-07:002011-10-21T21:42:28.021-07:00Opmin 6.1 langsung pancalOpmin ini ku kasih nama langsung pancal,krn anda ga perlu repot-repot nguprek box handler.opmin ini punya kelebihan lebih cepat buat browsing.mungkin karena fitur modifnya tdk dibenamkan,hingga opmin ini lebih ringan drpd opmin 6.1 handler.ohya opmin ini hanya untuk three/tri/tere .silahkan download di fendyjohn.jw.lt<br /><br />Untuk opmin 6.1 telkomsel juga ada Tp ane blm nyoba.Fendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-23608822424144017032011-02-28T06:32:00.001-08:002011-02-28T06:32:59.455-08:00untungruginya cvt (motor matic)KEUNTUNGAN SISTEM CVT<br />
1. Memberikan perubahan<br />
kecepatan dan perubahan torsi<br />
dari mesin ke roda belakang<br />
secara otomatis<br />
2. Perbandingan rasio gigi yang<br />
sangat tepat tanpa harus<br />
memindahan gigi<br />
3. Tidak akan terjadi hentakan saat<br />
perpindahan didi<br />
4. Perpindahan kecepatan yang<br />
sangat lembut<br />
KERUGIAN CVT<br />
1. Untuk start pertama dibutuhkan<br />
putaran yang tinggi<br />
2. Pembukaan gas cenderung<br />
besar, karena dibutuhkan<br />
putaran tinggi untuk bisa<br />
berjalan dan berpidah rasio<br />
3. Penggunaan bensin lebih boros<br />
4. Karena lebih banyak bekerja<br />
pada putaran tinggi<br />
dimungkinkan mesin lebih cepat<br />
rusak jika tidak mendapatkan<br />
perawatan yang lebih<br />
5. Pada saat jalan menurun, engine<br />
brake yang terjadi sangat kecil,<br />
sehingga cenderung mengerem<br />
dan rem akan terbakar<br />
6. Karena kecilnya engine breke ini<br />
akan menimbulkan motor sulit<br />
dikendalikan saat jalan menurun.<br />
untuk itu tidak disarankan<br />
menggunakan motor matic di<br />
kondisi jalan menanjak dan<br />
menurun bagi yang belum<br />
berpengalaman.<br />
CARA KERJA DARI CVT<br />
SAAT PUTARAN LANGSAM<br />
Saat putaran langsam kopling<br />
sentrifugal pada pulley sekunder<br />
belum berhubungan, sehingga<br />
putaran dari pulley primer<br />
belum dapat diteruskan ke roda<br />
belakang.<br />
SAAT PUTARAN MULAI JALAN<br />
Saat mulai berjalan kompling<br />
sentrifugal pada pulley sekunder<br />
mulai terhubung dan memutar<br />
roda belakang<br />
SAAT PUTARAN MENENGAH<br />
saat putaran menengah besar<br />
pulley sekunder dan primer<br />
relatif sama, sehingga membuat<br />
perbandingan gigi yang sesuai<br />
SAAT PUTARAN TINGGI<br />
Saat putaran tinggi, pulley<br />
primer membesar, karena<br />
putaran mesin meninggi, oleh<br />
karena pulley primer membesar<br />
belt lebih banyak tertari ke<br />
depan, sehingga pulley sekunder<br />
mengecil. perbandingan putaran<br />
akan berubah lagi.<br />
SAAT RODA BEBAN BERAT /<br />
MENANJAK<br />
Pada saat menanjak, atau beban<br />
berat, roda belakang agak<br />
tertahan, oleh karena beban<br />
sehingga pulley sekunder<br />
membesar dan pulley primer<br />
mengecil.<br />
Sedikit, semoga bisa memberi<br />
informasi.<br />
Sumber : YAMAHAFendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com1tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-45366787423377885262011-02-28T06:16:00.001-08:002011-02-28T06:16:40.048-08:00cara kerja cvtDewasa ini motor dengan sistem<br />
matic banyak membanjiri<br />
pasaran di indonesia, mulai dari<br />
pabrikan yamaha, honda, suzuki,<br />
dan masih banyak lagi. Bisa<br />
dibilang motor matic sangat<br />
memudahkan pengendaranya,<br />
karena pengoperasiannya tanpa<br />
menggunakan gigi transmisi,<br />
sehingga sangat amat<br />
memanjakan kaki pengemudinya.<br />
WOW!!! bagai mana<br />
mungkiiiiiin…..!?<br />
Aha…! Bagi temen-temen yang<br />
bertanya-tanya “bagaimana sich<br />
sistem kerja dari mesin motor<br />
matic ?” ini dia ulasannya,<br />
semoga bisa membantu<br />
menjawab semua pertanyaan<br />
kalian …<br />
CVT (Continuous Variable<br />
Transmission)<br />
CVT adalah sistem perpindahan<br />
kecepatan secara full otomatis<br />
sesuai dengan putaran mesin.<br />
sistem ini tidak memakai gigi<br />
transmisi, tetapi sebagai gantinya<br />
menggunakan 2 buah pulley<br />
(depan dan belakang) yang<br />
dihubungkan oleh sabuk (V-<br />
BELT) dengan sistem ini nantinya<br />
pengendara tidak perlu<br />
mengoperasikan perpindahan<br />
gigi sehingga lebih mudah.<br />
Hanya dengan memutar handle<br />
gas untuk menambah<br />
kecepatan dan mengendurkan<br />
gas untuk mengurangi<br />
kecepatan.<br />
Pulley depan berhubungan<br />
langsung dengan kruk as<br />
sedangkan pulley belakang<br />
berhubungan dengan final gear<br />
langsung ke roda belakang.<br />
Kedua pulley ini dapat melebar<br />
dan mengecil sehingga akan<br />
mendesak sabuk kearah luar.<br />
lebar kecilnya pulley depan<br />
tergantung dari putaran mesin<br />
berdasarkan gaya, sentrifugal,<br />
pulley belakang lebih kecilnya<br />
tergantung dari tarikan pulley<br />
depan.<br />
Pada saat langsam posisi sabuk<br />
pulley depan kecil sedangkan<br />
pulley belakang besar, sehingga<br />
jika diibaratkan gigi maka<br />
perbandingannya ringan. Saat<br />
putaran menengah posisi sabuk<br />
pulley depan dan belakang sama<br />
besar, dan saat putaran tinggi<br />
sabuk pulley depan besar<br />
sedangkan sabuk pulley<br />
belakang kecil sehingga<br />
perbansingannya berat.<br />
Keunggulan CVT ini selain<br />
pengoperasiannya mudah.<br />
perawatannya juga relatif murah.<br />
Yang perlu diperhatikan kondisi<br />
sabuk (V-BELT) harus selalu<br />
diperiksa setiap 20.000 km.<br />
Tergantung cara pemakaian dan<br />
kondisi medan jalan. Jika V-BELT<br />
sudah retak-retak atau<br />
memanjang maka sebaiknya<br />
diganti baru.Fendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-51778285772445442262011-02-28T05:50:00.001-08:002011-02-28T05:50:16.936-08:00kompresi dan oktanMengenal Hubungan<br />
Kompresi dan Nilai Oktan<br />
KOMPAS.com<br />
— Pertanyaan<br />
yang banyak<br />
muncul sekarang<br />
ini di antara<br />
pemakai<br />
kendaraan<br />
bermotor adalah apa akibatnya<br />
apabila menggunakan bensin<br />
premium atau beroktan lebih<br />
rendah. Pasalnya, harga bensin<br />
beroktan tinggi sekarang ini<br />
semakin cepat menguras<br />
kantong!<br />
Sebelumnya menjawab<br />
pertanyaan tersebut, pemilik<br />
mobil dan sepeda motor<br />
” harus” mengetahui salah satu<br />
spesifikasi mesin,<br />
yaitu perbandingan kompresi<br />
(compression ratio).<br />
Perbandingan kompresi adalah<br />
perbandingan ruang yang<br />
tercipta di atas piston ketika<br />
berada di titik terendah atau<br />
bawah (TMB) dan tertinggi atau<br />
titik mati atas (TMA). Lihat<br />
gambar!<br />
Tren mesin sekarang,<br />
perbandingan kompresinya<br />
makin tinggi. Malah kini ada<br />
mesin bensin dengan<br />
perbandingan kompresi 14: 7.<br />
Adapun mesin lama bisa saja 7–<br />
8 : 1. Sekarang ini kebanyakan<br />
perbandingannya 9 –10,5 :<br />
1. Mesin yang lebih canggih<br />
sekitar 11- 12. Tujuan mesin<br />
dibuat dengan perbandingan<br />
kompresi tinggi adalah untuk<br />
meningkatkan efisiensi (irit<br />
bahan bakar) dan menurunkan<br />
kadar emisi.<br />
Untuk membuat mesin bekerja<br />
dengan perbandingan kompresi<br />
tinggi, syarat utamanya adalah<br />
harus menggunakan bensin<br />
dengan oktan lebih<br />
tinggi. Kendati demikian, tidak<br />
semua mesin harus atau lebih<br />
baik menggunakan bensin<br />
beroktan tinggi. Mesin dengan<br />
kompresi rendah, jika diberi<br />
bensin oktan tinggi, hanya<br />
menyebabkan pemborosan<br />
uang. Tenaga mesin juga tidak<br />
naik dan tetap saja boros.<br />
Sebenarnya para ahli yang<br />
berkecimpung di laboratorium<br />
mesin sudah<br />
mengeluarkan data hubungan<br />
antara perbandingan kompresi<br />
dan oktan bahan bakar seperti<br />
berikut.<br />
Perbandingan<br />
Kompresi Kebutuhan<br />
Nilai Oktan Efisiensi<br />
Termal<br />
%<br />
(Gas<br />
ditekan<br />
habis)<br />
5 : 1 72 -<br />
6 : 1 81 25<br />
7 : 1 87 28<br />
8 : 1 92 30<br />
9 : 1 96 32<br />
10 : 1 100 33<br />
11 : 1 104 34<br />
12 : 1 108 35<br />
Kendati demikian, pada<br />
sebagian mesin sekarang,<br />
apalagi yang menggunakan dua<br />
busi atau busi menyala dua kali<br />
secara berurutan , penggunaan<br />
bensin beroktan lebih rendah<br />
masih bisa ditoleransi .<br />
Tugas oktan<br />
Oktan dicampurkan ke dalam<br />
bensin bertugas mencegah<br />
agar jangan cepat terbakar! Lho<br />
kok gitu? Bukankah bensin<br />
yang mudah terbakar lebih<br />
oke? Tidak demikian pada<br />
mesin. Pada mesin, waktu<br />
pembakaran (pengapian) telah<br />
ditentukan berdasarkan siklus<br />
atau langkah kerja mesin.<br />
Pembakaran terjadi<br />
ketika piston mendekati titik<br />
mati atas (TMA) pada langkah<br />
kompresi. Tidak boleh terlalu<br />
jauh atau maju atau terlambat.<br />
Apabila kemajuan, kerja mesin<br />
tidak efisien dan tenaga kurang.<br />
Sebaliknya, jika terlambat,<br />
mengakibatkan mesin<br />
menembak atau bahasa<br />
kerennya knocking.<br />
Nah, bensin yang disedot oleh<br />
mesin (disemprotkan oleh<br />
injektor) dikompresi atau<br />
dimampatkan pada langkah<br />
kompresi sekaligus dicampur<br />
dengan udara. Pada saat inilah<br />
terjadi kenaikan suhu dan<br />
tekanan bensin di dalam. Suhu<br />
tersebutlah bisa memicu bensin<br />
bisa terbakar dengan<br />
sendirinya, yang disebut juga<br />
autoignition. Ya, terbakar<br />
sendiri alis swabakar!<br />
Nah, bisa dibayangkan, kalau<br />
swabakar terjadi sebelum busi<br />
memercikkan bunga api. Akan<br />
terjadi dua ledakan besar.<br />
Pertama, swabakar bensin dan<br />
kedua akibat disulut oleh busi.<br />
Kalau keseringan, dipastikan<br />
akan merusak mahkota piston,<br />
kubah kepala silinder, klep, busi<br />
dan kalau mesin modern<br />
sekarang adalah injektor (injeksi<br />
langsung).<br />
Apabila kedua ledakan beradu<br />
dan sering terjadi, umur mesin<br />
pendek. Mesin juga loyo, boros<br />
bensin, dan menimbulkan<br />
polusi tinggi.<br />
Nah, untuk<br />
mencegah swabakar itu, ke<br />
dalam bensin ditambahkan<br />
oktan yang dibuat dari berbagai<br />
macam bahan (dulu timbal atau<br />
Pb). Makin tinggi nilai oktan,<br />
tambah hebat kemampuan<br />
mencegah swabakar. Waktu<br />
pengapian yang lebih dekat ke<br />
TMA membuat pembakaran<br />
lebih efisien, ledakannya lebih<br />
kuat.<br />
Kendati demikian, masih ada<br />
berbagai faktor lain yang<br />
menentukan pemilihan oktan<br />
ini. Misalnya, suhu, putaran dan<br />
beban mesin, dan ketinggian<br />
tempat.<br />
Pada mesin-mesin modern,<br />
terutama sistem injeksi, untuk<br />
mencegah swabakar atau<br />
menembak, dilengkapi dengan<br />
knock sensor yang bertugas<br />
memantau kerja mesin. Kalau<br />
terjadi gejala menembak, sensor<br />
akan melaporkan ke komputer,<br />
waktu pengapian dimajukan<br />
untuk mencegah gejala<br />
menembak atau swabakar!<br />
Penulis: Zulkifli BJ Editor:<br />
Zulkifli BJFendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-80456910533289200552011-02-28T05:20:00.001-08:002011-02-28T05:20:43.979-08:00jupi mx kopling manual vs otomatisKomparasi Motor<br />
Komparasi Yamaha New<br />
Jupiter MX Manual Clutch vs<br />
Automatic Clutch<br />
Jakarta - Sebelumnya, redaksi<br />
sudah menjajal Jupiter MX<br />
Manual Clutch dalam sesi test<br />
ride. Hasilnya, dua jempol untuk<br />
bebek sport Yamaha ini!<br />
Tapi bagaimana dengan sang<br />
adik? New Jupiter MX masih<br />
punya satu varian lagi, yaitu versi<br />
tanpa kopling manual.<br />
Penasaran seperti apa bedanya?<br />
Yuk gas pol!<br />
Desain<br />
Secara desain tak ada yang<br />
berbeda. Keduanya sama-sama<br />
pakai baju baru. Lampu sein,<br />
cover body depan, spatbor<br />
hingga sayap semuanya baru.<br />
Keduanya juga sudah dilengkapi<br />
dengan spatbor kolong di roda<br />
belakang.<br />
Bedanya hanya pelek belakang.<br />
Pada New Jupiter MX manual<br />
clutch sudah dimenggunakan<br />
pelek dengan lebar 2.5 inci<br />
dikawal ban 100/80, sedang versi<br />
automatic clutch hanya pakai<br />
pelek 1.60 inci dan ban 80/90.<br />
Selain itu pemilihan striping dan<br />
warna kaki-kaki juga jadi<br />
pembeda. Pada New Jupiter MX<br />
manual clutch, swing arm,<br />
tabung sokbraker depan<br />
beberapa part kecil seperti foot<br />
step dilabur warna hitam, sedang<br />
New Jupiter MX automatic clutch<br />
pakai warna silver.<br />
Fitur dan Teknologi<br />
Semua fiturnya hampi tak ada<br />
bedanya. Panel speedometer<br />
hingga fungsi semua tombol di<br />
stang sama saja. Begitu juga<br />
dengan kapasitas boks bagasi di<br />
bawah jok sama sempitnya.<br />
Perbedaan paling mencolok<br />
diantara keduanya ada pada<br />
transmisi. Meski menggunakan<br />
mesin dengan platform yang<br />
sama, tapi konstruksi mekanisme<br />
gigi transmisi dan bentuk<br />
crankcase-nya berbeda.<br />
Pada New Jupiter MX tanpa<br />
kopling manual, transmisinya<br />
tidak ada yang berbeda bila<br />
dibandingkan dengan Jupiter MX<br />
versi terdahulu. Masih 4<br />
percepatan dengan sistem rotari<br />
(N-1-2-3-4-N).<br />
Sedang pada New Jupiter MX<br />
manual clutch, sudah<br />
mengadopsi transmisi 5<br />
kecepatan. Transmisi ini serupa<br />
dengan yang dipakai Yamaha<br />
Vixion. Perpindahan gigi pun jadi<br />
seperti motor sport, satu ke<br />
bawah, dua seterusnya ke atas.<br />
Perubahan transmisi<br />
mengharuskan penambahan<br />
penguat pada sasis, khususnya di<br />
area engine mounting. Penguat<br />
ini diperlukan untuk<br />
menghilangkan getaran.<br />
Perbedaan lainnya ada pada<br />
aplikasi disk brake belakang<br />
khusus untuk New Jupiter MX<br />
versi manual clutch. Buat yang<br />
automatic clutch tetap pakai<br />
teromol.<br />
Beda transmisi, beda juga di<br />
bak koplingnya (kiri punya<br />
New Jupiter MX manual<br />
clutch)<br />
Performa<br />
Di atas kertas, Yamaha<br />
menunjukan adanya perbedaan<br />
power dan torsi kedua sepeda<br />
motor ini. New Jupiter MX<br />
Manual Clutch powernya 12,34<br />
dk sedang versi non kopling<br />
manual hanya 12,14 dk di<br />
putaran mesin yang sama,<br />
8500rpm.<br />
Padahal mesin yang dipakai tetap<br />
sama. Sama-sama 4 tak SOHC, 4<br />
Valve, beradiator. Kapasitas<br />
mesinnya tetap 134,4cc dengan<br />
piston 54mm dan langkah<br />
58,5mm.<br />
Lalu apa bedanya? Yang pasti<br />
penggunaan karburator vakum<br />
pada New Jupiter MX Manual<br />
Clutch ada pengaruhnya. Varian<br />
ini sudah pakai Mikuni BS25 yang<br />
dilengkapi TPS (throttle position<br />
sensor).<br />
Keunggulan New Jupiter MX<br />
Manual Clutch tidak hanya<br />
diatas kertas, dipakai dijalanan<br />
pun terasa lebih responsif. Lima<br />
giginya yang berkarakter<br />
"pendek-pendek" membuatnya<br />
lebih agresif tapi tetap halus.<br />
Cuma sayangnya, gigi 5-nya<br />
terasa terlalu panjang. Bahkan<br />
untuk mencapai top speed 120<br />
km/jam butuh lintasan lurus<br />
yang sangat panjang. Makanya<br />
gigi 5-nya hampir tak pernah di<br />
pakai, lebih asik pakai gigi 4.<br />
Sedang New Jupiter MX<br />
automatic clutch, sama persis<br />
seperti versi sebelumnya.<br />
Perpindahan giginya terasa lebih<br />
panjang, dan sayangnya masih<br />
sering susah masuk gigi ketika<br />
putaran mesin terlalu tinggi atau<br />
terlalu rendah.<br />
Tapi, untuk mencapai kecepatan<br />
120 km/jam, rasanya lebih cepat<br />
versi automatic clutch ketimbang<br />
yang manual clutch. Sepertinya<br />
karena gigi 5 pada New Jupiter<br />
MX manual clutch terlalu<br />
panjang. Tapi diputaran bawah,<br />
lebih asik bawa manual clutch.<br />
Handling<br />
Sama saja, keduanya sama<br />
lincahnya. Tapi untuk menikung<br />
rebah, pelek kecil dengan ban<br />
berprofil mendonat pada New<br />
Jupiter MX automatic clutch lebih<br />
nyaman. Tidak terasa gejala ban<br />
belakang bergeser karena profil<br />
ban yang terlalu tipis.<br />
Namun ketika bicara stabil, pelek<br />
belakang lebar pada New Jupiter<br />
MX manual clutch memang bikin<br />
percaya diri. Seimbang lah,<br />
masing-masing punya<br />
keunggulan soal handling.<br />
Sedang pengeremannya, rem<br />
belakang versi teromol malah<br />
terkadang terasa terlalu pakem<br />
hingga mengunci. Sedang yang<br />
disk brake justru mampu<br />
mendistribusikan kekuatan<br />
pengereman yang lebih baik<br />
sesuai porsinya membantu rem<br />
depan.<br />
Konsumsi bahan bakar<br />
Nah, untuk membuktikannya,<br />
kedua bebek ini diajak berjalan<br />
bersamaan dengan rute<br />
kombinasi (macet dan lengang)<br />
yang sama. Kecepatannya pun<br />
disepakati tidak lebih dari 80 km/<br />
jam.<br />
Hasilnya, New Jupiter MX manual<br />
clutch mampu berjalan 45,9<br />
kilometer dengan 1 liter<br />
pertamax. Sedang versi New<br />
Jupiter MX automatic clutch<br />
dapat menempuh 48 kilometer<br />
dengan satu liter pertamax.<br />
Tetap hemat!<br />
Harga<br />
Sudah tahu kan perbedaan<br />
diantara keduanya, jadi wajar<br />
bila New Jupiter MX manual<br />
clutch dijual lebih mahal yaitu<br />
Rp. 16.4 juta (On The Road<br />
Jakarta) sedang yang automatic<br />
clutch dilepas Rp. 15,7 juta.<br />
(motorplus.otomotifnet.com)Fendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-31709180562175109352011-02-28T04:41:00.001-08:002011-06-04T15:41:17.475-07:00Aneka ResepRESEP – KACANG TELUR<br />
By fitri2009, June 20, 2009 2:53<br />
am<br />
Bahan:<br />
300 gr kacang tanah, sangrai<br />
1 btr telur<br />
2 sdm margarin, cairkan<br />
75 gr gula halus<br />
3 siung bawang putih, haluskan<br />
1/2 sdm garam<br />
250 gr tepung terigu<br />
Minyak goreng<br />
Cara membuat:<br />
1. Campur telur, margarin, gula<br />
halus, bawang putih dan garam,<br />
ratakan.<br />
2. Beri 2 sdm telur kocok ke<br />
dalam kacang tanah, aduk rata.<br />
Taruh tepung<br />
terigu dalam wadah, campurkan<br />
kacang tanah, ratakan dengan<br />
kedua telapak<br />
tangan agar tidak menempel<br />
satu dengan yang lain.<br />
3. Letakkan dalam saringan<br />
sambil diaduk-aduk agar tepung<br />
rata,<br />
sisihkan. Ulangi hal yang sama,<br />
bergantian telur dan tepung<br />
hingga 4 kali.<br />
4. Panaskan minyak, goreng<br />
kacang dengan api kecil, goreng<br />
hingga<br />
berwarna kecokelatan, angkat,<br />
tiriskan. Untuk 450 gram<br />
<br />
<br />
RESEP – MARTABAK MANIS /<br />
TERANG BULAN<br />
By Resep masakan indonesia,<br />
May 19, 2009 3:30 am<br />
Bahan Kulit:<br />
250 gr tepung terigu<br />
1 sdt ragi instan (yeast)<br />
150 gr gula pasir<br />
375 cc santan hangat<br />
2 butir telur<br />
¼ sdt soda kue<br />
Bahan Isi menurut selera:<br />
Kacang tanah, sangrai, kupas,<br />
cincang<br />
Wijen, sangrai<br />
Gula pasir<br />
Coklat<br />
Keju Parut<br />
Susu kental manis<br />
Cara Membuat:<br />
1. Masukkan ragi ke dalam<br />
santan hangat, aduk sampai<br />
larut dan berbuih, sisihkan.<br />
2. Campur tepung dan gula,<br />
buat lubang ditengahnya,<br />
masukkan telur ke dalamnya.<br />
Uleni sambil dituangkan larutan<br />
santan, sampai gula larut,<br />
masukkan soda kue, uleni<br />
kembali sampau tercampur rata.<br />
Biarkan kurang lebih 15-20 menit<br />
di tempat yang hangat.<br />
3. Panaskan wajan martabak dan<br />
olesi margarine. Tuang adonan<br />
ke dalamnya sampai naik dan<br />
permukaannya agak mengering<br />
dan bagian luarnya menjadi<br />
kecoklatan.<br />
4. Angkat dan letakkan ke atas<br />
telenan potong.<br />
5. Taburkan gula pasir ke<br />
permukaan martabak hingga<br />
rata. Disusul dengan susu kental<br />
manis. Sesuai dengan selera,<br />
taburi bahan kesukaan anda dan<br />
bahan taburan dapat<br />
dikombinasi.<br />
6. Lipat martabak menjadi 2,<br />
potong menurut selera.<br />
<br />
<br />
Resep siomay ini aku dapat dari<br />
kursus juga waktu di Bandung.<br />
Ya sama deh, karena aku gemar<br />
sekale sama yang namanya<br />
siomay, dan mie baso, jadi ya<br />
dibela-belain kursus dah.<br />
Rasanya mmm…lumayan lah.<br />
Kata yang sudah pernah makan<br />
sih enak. Tapi jelas tak seenak<br />
yang di Bandung lah ya … Oya<br />
kalau bikinnya banyak, lalu<br />
dimasukkan freezer,<br />
diangetinnya sebaiknya dikukus.<br />
Soalnya kalau pakai microwave,<br />
rasanya jadi berubah. Tetep enak<br />
sih, tapi … berkurang 25 % kali<br />
yaa :-) Selamat mencoba…Ini dia<br />
resepnya :<br />
2 ons daging ayam dicincang<br />
(kalo mau rasa lebih nandang,<br />
ganti dengan tenggiri ato separo<br />
tenggiri/spanish mackarel plus<br />
separo panga fillet)<br />
1 ons udang dicincang<br />
2 ons ikan tuna/tenggiri<br />
dihaluskan<br />
1 ons tepung tapioka/aci<br />
2 sendok makan ebi digoreng<br />
dan diuleg lemes.<br />
Bumbu :<br />
bawang putih 4, bawang merah<br />
4<br />
merica 1 sdt<br />
bumbu masak/vetsin/royco 1/2<br />
sampai 1 sdt tergantung<br />
selera<br />
gula 1 sdt<br />
garam 1 sdt<br />
kecap ikan 5 sdmakan (kalau<br />
nggak ada ga usah juga tetep<br />
enak koq)<br />
Semua daging dan bumbu<br />
diuleg/blender/mixer, lalu<br />
diulet pake tangan.<br />
Tambahkan air biasa 150 cc<br />
boleh ditambah lagi max 50 cc,<br />
disesuaikan, pokoknya tidak<br />
terlalu cair, juga tidak terlalu<br />
keras.<br />
Setelah semua tercampur, harus<br />
langsung dibentuk.<br />
Kalo pake tahu jangan lupa<br />
tahunya rendam pake air<br />
garam dulu<br />
Setelah itu, kukuslah kurang<br />
lebih setengah jam …<br />
Oya ini resep sambelnya :<br />
100 gr cabe rawit/merah + 1,5<br />
sdt garam + 1/2 atau 1<br />
sdt vetcin/bumbu masak + gula<br />
4 sdm.<br />
Semua diuleg lemes/blender lalu<br />
digoreng sampai<br />
matang, baru masukan kacang<br />
suuk 250 gr yang telah<br />
digoreng ditumbuk. Kkemudian<br />
beri air 450 cc, setelah<br />
agak asat angkat. Bila mau<br />
dimakan tambahkan kecap dan<br />
jeruk limo…<br />
Atau bisa juga dari resepnya<br />
keluarga Nugraha, katanya lebih<br />
enak :<br />
200 gr kacang tanah goreng<br />
50 gr kemiri sangrai<br />
3 siung bw putih goreng<br />
2 cabe merah kukus<br />
garam secukupnya<br />
gula secukupnya<br />
kecap sedikit<br />
100 ml air<br />
jeruk limau<br />
daun jeruk<br />
Resep sambel pakai kacang<br />
pindasaus (kacang yang sudah<br />
dihaluskan) :<br />
untuk 250 gr kacang:<br />
bawang putih 4 buah<br />
kemiri sangrai 4 buah<br />
cabe merah 2 atau 3 buah<br />
air 500 ml<br />
gula 1 sdt dan garam 2 sdt<br />
(selera)<br />
catatan: 3 resep jadi 60 bungkus<br />
plastik kecil (@ kurleb 4 sdm)Fendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com0tag:blogger.com,1999:blog-914943291560427573.post-78626634664676001102011-02-25T00:42:00.001-08:002011-02-25T00:46:44.898-08:00Testing gambar ..<br />
<br />
<a href="http://photobucket.com" target="_blank"><img src="http://i982.photobucket.com/albums/ae307/FantasyWolf24/Background/Background02.jpg" border="0" alt="nature"></a>Fendyhttp://www.blogger.com/profile/10434160624659231153noreply@blogger.com0